Tasikmalaya, 09 April 2025 – Dalam rangka menjaga keamanan aset kelistrikan dan mengantisipasi maraknya pencurian kabel listrik, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan Tasikmalaya melalui Unit Layanan Pelanggan Tasikmalaya Kota melakukan koordinasi dengan pihak Kepolisian Sektor Tawang. Dalam pertemuan tersebut, PLN menyampaikan kekhawatiran atas meningkatnya kasus pencurian kabel listrik di beberapa titik, yang berdampak langsung terhadap keandalan pasokan dan keselamatan masyarakat.
Manager PLN UP3 Tasikmalaya, Arief Rahman Hakim menyampaikan bahwa pencurian kabel tidak hanya menyebabkan gangguan pelayanan listrik, tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan warga.
“Kami sangat mengapresiasi dukungan pihak kepolisian dalam membantu menjaga aset-aset kelistrikan. Keamanan jaringan distribusi merupakan tanggung jawab bersama demi kelangsungan pelayanan kepada Masyarakat,” ujar Arief.
Kapolsek Tawang, IPTU Sumarso menyatakan komitmennya untuk meningkatkan patroli di area-area rawan dan membuka jalur komunikasi cepat jika ada laporan dari masyarakat maupun dari PLN. “Hal ini kita lakukan sebagai bentuk pelayanan Kepolisian terhadap masyarakat. Karena listrik adalah kebutuhan primer yang diharapkan akan menyala terus,” tutur Sumarso.
General Manager UID Jawa Barat, Tonny Bellamy menyampaikan terima kasih atas dukungan yang sangat luar biasa dari pihak kepolisian, dengan terjalinnya koordinasi yang baik antara PLN dan Kepolisian, diharapkan kejadian pencurian aset kelistrikan dapat diminimalkan dan pasokan listrik tetap andal bagi seluruh pelanggan.
“PLN juga mengimbau masyarakat untuk turut serta menjaga instalasi Listrik di lingkungan sekitar, serta melapor ke kepolisian atau melalui aplikasi PLN Mobile jika menemukan aktivitas mencurigakan,” ungkap Tonny.
