Siantar-Jejak kriminal com
Masyarakat pematang Siantar kembali dihebohkan dengan maraknya aktivitas judi tembak ikan di wilayah mereka. Tepatnya di komplek SB jalan Sutomo nomor 47 blok B nomor 46. Ironisnya, Polres Pematang Siantar dituding menutup mata terhadap praktik ilegal judi tembak ikan di wilayah hukum polres Pematang Siantar tersebut. Karena meja judi itu sudah berlangsung cukup lama,
Pada saat awak media Selasa 18 November 2025 dapat laporan dari masyarakat, awak media pun mencoba turun kelokasi judi tembak ikan , namun sesampainya dilokasi, awak media dihadang beberapa orang yang mungkin pengawas dengan gaya preman, seolah-olah kebal hukum, dengan nada tinggi sambil membentak-bentak awak media berkata, kalian siapa, tidak boleh masuk ke sini, ini wilayah dan usaha kami ngak ada orang yang boleh masuk sebelum kami kasih izin ungkap para preman penjaga pintu meja judi tembak ikan tersebut.
Dengan santun awak media berkata, kami dari media pak sebagai kontrol sosial ingin melihat-lihat kegiatan apa yang didalam tetapi sampai berita ini naik, awak media belum dapat melihat langsung permainan judi tembak ikan tersebut
Dan lagi-lagi sang preman penjaga pintu berkata, kami tidak takut sama siapapun, silakan lapor ke polisi, dengan gaya anggar dada yang seolah-olah kebal hukum tersebut
Harapan masyarakat kepada aparat penegak hukum(APH) terkhusus polres pematang Siantar agar memberi tindakan kepada oknum-oknum yang terlibat Judi tembak ikan yang sudah sangat meresahkan, sekali lagi awak media berharap APH serius menangani judi tembak ikan yang berada diwilayah hukum polres pematang Siantar tersebut agar tidak terlihat seperti kebal hukum atau dilindungi pihak APH
Ditambahkan lagi kata warga, judi tembak ikan ini tidak hanya merusak moral masyarakat, tapi juga mengganggu ketertiban dan keamanan di wilayah Pematang Siantar. “Kami berharap kapolres pematang Siantar dapat segera mengambil tindakan tegas terhadap praktik judi ini,” tambah warga tersebut.
Masyarakat mohon kepada polres Pematang Siantar memberikan pembubaran atau penutupan resmi terkait judi tembak ikan yang sudah sangat-sangat meresahkan dan membuat rusak dan hancurnya para keluarga. Dimana karena gila judi tembak ikan banyak para orang tua kurang memperhatikan keluarga, bahkan sampai ada yang tidak pulang-pulang menghabiskan uang belanja di lokasi judi tersebut ungkap Lina Manurung salah seorang warga (Ruslan)
