Polsek Banjarsari Lakukan Monitoring Lahan Jagung Non LBS di Desa Kawasen, Wujud Dukungan Polri terhadap Ketahanan Pangan Nasional

Ciamis – Sebagai bagian dari upaya mendukung program ketahanan pangan nasional serta memperkuat sinergitas dengan masyarakat dan instansi pertanian, jajaran Polsek Banjarsari Polres Ciamis melaksanakan kegiatan sambang dan monitoring ke Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Banjarsari. Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolsek Banjarsari AKP Rahmad Fanani bersama Panit Binmas Aiptu Arman BHR, berkoordinasi dengan pihak BPP dan kelompok tani di Desa Kawasen, Kecamatan Banjarsari, Kabupaten Ciamis, pada Senin (13/10/2025).

Dalam kegiatan tersebut, Kapolsek Banjarsari bersama jajaran melakukan pemantauan langsung terhadap lahan jagung non LBS (Lahan Bukan Sawah) yang akan ditanami di Dusun Karangwangkal, Desa Kawasen. Monitoring dilakukan untuk memastikan kesiapan lokasi dan kelompok tani dalam menghadapi masa tanam jagung yang direncanakan dimulai pada pertengahan Oktober 2025. Turut hadir dalam kegiatan ini Koordinator BPP Banjarsari Ibu Umayah, S.P., Penyuluh Pertanian Ibu Tuti, S.P., serta Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Sumber Makmur, Bapak Maskuri.

Kapolsek Banjarsari AKP Rahmad Fanani menjelaskan bahwa kegiatan sambang dan monitoring ini merupakan bentuk dukungan Polri terhadap sektor pertanian sebagai pilar penting ketahanan pangan masyarakat. Pihaknya menegaskan bahwa Polri tidak hanya berperan dalam menjaga keamanan dan ketertiban, tetapi juga aktif berkontribusi dalam memastikan kegiatan ekonomi produktif masyarakat berjalan lancar dan aman, termasuk sektor pertanian yang menjadi tulang punggung warga pedesaan.

Lahan yang dimonitoring memiliki potensi luas mencapai 15 hektar, dengan tahap awal penanaman jagung dilakukan di lahan seluas 1 hektar. Bibit yang digunakan merupakan jagung hibrida jenis Pioneer, bersumber dari swadaya petani dengan dukungan pupuk organik mandiri sebanyak 200 kilogram per hektar. Proses penanaman dilakukan secara tradisional menggunakan alat sederhana seperti cangkul dan tugal, sementara hasil panen nantinya akan diserap oleh pihak bandar dengan harga sekitar Rp 5.000 per kilogram.

Kegiatan ini mendapat apresiasi positif dari masyarakat dan kelompok tani yang merasa senang dengan perhatian pihak kepolisian terhadap sektor pertanian. Kehadiran Kapolsek dan anggota Polsek Banjarsari di lapangan dinilai memberikan motivasi serta rasa aman bagi petani yang sedang mempersiapkan masa tanam. Petani juga merasa terbantu dengan adanya pendampingan yang memastikan kegiatan berjalan tanpa kendala, terutama dari sisi keamanan dan koordinasi dengan instansi terkait.

Kapolres Ciamis AKBP H. Hidayatullah, S.H., S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Banjarsari AKP Rahmad Fanani menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi Polri Presisi yang hadir untuk memberikan manfaat nyata bagi masyarakat. Kepolisian, kata dia, siap mendukung segala bentuk kegiatan produktif yang mampu meningkatkan kesejahteraan warga sekaligus menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di wilayah hukum Polres Ciamis.

Selama kegiatan berlangsung, situasi terpantau aman, lancar, dan kondusif. Polsek Banjarsari berkomitmen untuk terus menjaga hubungan harmonis dengan masyarakat, khususnya para pelaku usaha pertanian, agar sinergi antara kepolisian dan masyarakat semakin kuat demi terwujudnya keamanan serta kemajuan wilayah Kabupaten Ciamis.

Harkamtibmas, Ciamis, Polda Jabar