Ciamis – Kepolisian Resor Ciamis melalui Polsek Kawali bergerak cepat menyikapi insiden yang menimpa sejumlah siswa SDN 1 Sindangsari, Kecamatan Kawali, Kabupaten Ciamis. Sebanyak sepuluh siswa mengalami pusing dan muntah setelah mengonsumsi makanan program Makanan Bergizi Gratis (MBG) yang disediakan oleh SPPG Lumbung Awiluar, pada Jumat pagi (03/10/2025.
Insiden tersebut langsung mendapatkan penanganan cepat dari pihak sekolah, tenaga kesehatan, serta aparat kepolisian yang turun langsung ke lokasi. Seluruh siswa yang mengalami gejala segera dievakuasi ke UPTD Puskesmas Kawali. Dari hasil penanganan, tujuh orang siswa masih menjalani perawatan dengan infus, sementara tiga siswa lainnya telah diperbolehkan pulang setelah kondisi kesehatan membaik. Pihak sekolah mencatat bahwa pada hari itu total penerima manfaat program MBG di SDN 1 Sindangsari sebanyak 98 siswa.
Kapolres Ciamis AKBP H. Hidayatullah, S.H., S.I.K., melalui Kapolsek Kawali AKP Iis Yeni Idaningsih menegaskan bahwa kepolisian akan terus berkoordinasi dengan pihak sekolah, pemerintah daerah, dan tenaga medis untuk memastikan keamanan serta kesehatan para siswa. Ia menjelaskan, tugas utama Polri tidak hanya menjaga ketertiban, tetapi juga memastikan rasa aman masyarakat, termasuk anak-anak di lingkungan sekolah. Polisi akan terus mengawasi jalannya distribusi makanan agar layak konsumsi, sekaligus mendukung program pemerintah dalam pemenuhan gizi bagi anak-anak sekolah.
Masyarakat sekitar memberikan apresiasi atas respons cepat aparat kepolisian yang turun langsung membantu penanganan insiden ini. Mereka menilai kehadiran polisi di tengah situasi darurat memberikan ketenangan bagi orang tua dan pihak sekolah. Dukungan kepolisian dalam mendampingi proses evakuasi serta koordinasi dengan tenaga kesehatan dianggap sangat membantu sehingga situasi dapat segera terkendali.
Kegiatan pengawasan dan pendampingan ini menunjukkan komitmen Polri dalam mengawal program-program sosial pemerintah, khususnya yang menyangkut kesejahteraan masyarakat. Dengan adanya sinergi antara kepolisian, sekolah, pemerintah desa, dan tenaga medis, diharapkan insiden serupa dapat diantisipasi lebih baik ke depannya sehingga program makanan bergizi gratis tetap berjalan aman, sehat, dan bermanfaat bagi para siswa.
Harkamtibmas, Ciamis, Polda Jabar