Polsek Samarang Cek TKP Kecelakaan di Jalan Raya Samarang-Bayongbong, 2 Orang Alami Luka-Luka

Jejak-kriminal.com-Garut Rabu 23 Juli 2025. Polsek Samarang Polres Garut. Telah terjadi kecelakaan lalu lintas di Jalan Raya Samarang-Bayongbong, tepatnya di depan tempat pencucian motor Kampung Kalikingemped RT 05 RW 08, Desa Samarang, Kecamatan Samarang, Kabupaten Garut, pada siang hari saat cuaca cerah.

Insiden tersebut melibatkan kendaraan Toyota Kijang Pick Up dengan nomor polisi T 8026 DA yang dikemudikan oleh Ateng Sujana (51), wiraswasta, warga Kampung Urug RT 01 RW 03, Desa Sukaraja, Kecamatan Banyuresmi, Kabupaten Garut, dan sepeda motor Honda Vario nomor polisi Z 3396 DA yang dikendarai oleh Rizki Maulana (18), pelajar asal Kampung Batu Datar RT 01 RW 07, Desa Karyajaya, Kecamatan Bayongbong, Kabupaten Garut.

Menurut keterangan, kendaraan pick up datang dari arah Samarang menuju Garut. Saat melintas di lokasi kejadian, kendaraan tersebut mengalami patah pada bagian arm ban depan sebelah kanan, sehingga hilang kendali dan banting ke arah kanan jalan. Pada saat bersamaan, dari arah berlawanan melaju sepeda motor yang dikendarai Rizki Maulana. Tabrakan antara kedua kendaraan pun tak terhindarkan.

Akibat peristiwa ini, pengendara sepeda motor mengalami patah tulang kaki kanan, sementara penumpangnya, Rizki Aulia, mengalami luka robek pada lutut kaki kanan. Kedua kendaraan mengalami kerusakan cukup parah.

Keterangan saksi di lokasi diperoleh dari:

  1. Iin Hasanah (32), ibu rumah tangga, warga Kampung Cisanca Kaler RT 03 RW 07, Desa Mekarwangi, Kecamatan Tarogong Kaler.
  2. Asep Nurhidayat (20), wiraswasta, warga Kampung Cimanjah RT 02 RW 09, Desa Sukawargi, Kecamatan Cikajang.

Personel Polsek Samarang Aiptu Kondar S. dan Aipda Yundha, segera mendatangi tempat kejadian perkara (TKP), mengamankan barang bukti, mendata saksi-saksi, serta mengevakuasi korban ke Puskesmas Samarang untuk mendapatkan penanganan medis.

Kasus kecelakaan ini selanjutnya dilimpahkan ke Unit Laka Lantas Polres Garut untuk penanganan lebih lanjut.” Kata Hilman Nugraha.